Ribuan Personil Siap Amankan Pilkada Kota Malang
Klojen, MC – Sebanyak 1.075 personil pengamanan yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub, Satpol PP dan jajaran terkait lainnya siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 di Kota Malang.
Beberapa tempat vital seperti kantor KPU Kota Malang, Balai Kota dan Panwaslu akan mendapat pengaman ekstra dari kepolisian serta TNI.
Ribuan personil pengamanan ini, akan disiagakan 24 jam untuk menjaga kondusif serta mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Meski sejauh ini belum terlihat ada tanda-tanda pemicu kerawanan, namun polisi dan pihak terkait tak mau kecolongan.
Demikian yang disampaikan Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri pada Jumat (5/1) setelah memimpin apel gelar pasukan dalam rangka operasi mantap praja 2018 di Stadion Gajayana Kota Malang. Apel ini, kata dia, sebagai bukti kesiapan TNI, Polri dan jajaran lain untuk mengamankan pilkada.
“Antisipasi kerawanan akan lebih diintensifkan mulai tanggal 8 hingga 10 Januari, yaitu ketika pendaftaran pasangan calon wali kota dan wakilnya. Karena kemungkinan besar setiap pasangan calon akan mengerahkan massa untuk menuju ke kantor KPU Kota Malang,” imbuh Asfuri.
Setelah KPU Kota Malang menetapkan para pasangan calon, lanjut Kapolres, maka setiap pasangan akan mendapat pengawalan pribadi, masing-masing 8 hingga 10 personil. Terkait hal ini, para personil pengawal pribadi ini akan pelatihan khusus di Polda Jatim sebelum menjalankan tugasnya.
Lebih jauh Kapolres menyampaikan, bahwa dengan antisipasi dini dari berbagai personil pengamanan ini, maka diharapkan pelaksanaan pesta demokrasi berjalan aman, tertib dan lancar, sehingga nantinya juga akan terpilih pemimpin yang sesuai harapan masyarakat.
Sumber: https://mediacenter.malangkota.go.id/category/utama/page/3/